Apa Yang Harus Dilakukan Jika Belum Mempunyai Mursyid?

Al-'Allamah Sayyid Abdurrahman bin Musthofa Al-Idrus ( tinggal di Mesir ), menyatakan (dalam penjelasan Beliau tentang sholawatnya Sayyid al Imam Ahmad Al-Badawi. Komentar ini di tulis dalam kitab yang berjudul ” Miraatu Al-Syumus fi manaqibi Aali Al-Idrus “), berikut keterangan Beliau:

Bahwa di akhir zaman nanti, ketika sudah tidak ditemukan seorang Murobbi (Mursyid) yang memenuhi syarat, tidak ada satu pun amalan yang bisa mengantarkan seseorang wushul (ma’rifat) kepada Allah kecuali bacaan Sholawat kepada Nabi SAW, baik dalam keadaan tidur maupun terjaga.

Kemudian setiap amalan itu mungkin diterima dan mungkin juga di tolak kecuali bacaan sholawat kepada Nabi SAW yang pasti diterima, karena memuliakan kepada Nabi SAW.

Secara umum, membaca sholawat kepada Nabi SAW merupakan hal yang agung dan keutamaannya pun sangat banyak. Membaca sholawat, merupakan bentuk ibadah yang paling utama dan paling besar pahalanya. Sampai-sampai sebagian kaum 'arifin mengatakan: "Sesungguhnya sholawat itu bisa mengantarkan pengamalnya untuk ma’rifat kepada Allah, meskipun tanpa guru spiritual ( Mursyid )” .

Karena dengan shalawat yang akan menjadi gurunya dan sanadnya, ialah langsung Nabi Muhammad Rasulullah shallallah'Alaihi wa alihi wa wa sallam dengan jumpa Beliau SAW, baik perjumpaan dalam mimpi atau melihatnya langsung dengan mata dhahir (maqom yang tertinggi), maka bersyukurlah sebab Murabbimu (pendidikmu) adalah Beliau SAW yang diikuti lagi dirindukan.

Beliau SAW lah yang indah, harum, wajahnya bercahaya, lebih indah dari keindahan bulan maupun bintang,

lebih indah dari semua ciptaan Allah, Beliau lah wujud sempurna ciptaan Allah yg Maha Agung, Beliau lah wujud Rahmat Allah yg maha lembut dengan ke Maha Kasih sayangNYA Allah subhanahu wa ta'ala menciptakan Beliau SAW.

Maka tak ada lagi keruwetan bagi kami, tak ada lagi kesusahan bagi kami, tak ada lagi kesedihan bagi kami, tak ada lagi kebingungan bagi kami semua itu sebab RahmatMU yg maha luas dengan mengutus Rasulullah SAW. Wallahu A'lam



Ahmad Rifa'i

Al-'Allamah Sayyid Abdurrahman bin Musthofa Al-Idrus ( tinggal di Mesir ), menyatakan (dalam penjelasan Beliau tentang sholawatnya Sayyid al Imam Ahmad Al-Badawi. Komentar ini di tulis dalam kitab yang berjudul ” Miraatu Al-Syumus fi manaqibi Aali Al-Idrus “)